Share

Bab110

‘Apa yang harus aku lakukan? Clayton sudah bahagia bersama mereka, jika aku pergi dari rumah ini, itu sama saja aku memisahkan clayton dengan mereka. Hal tersebut pasti akan membuat Clayton merasa sedih. Namun aku juga tidak bisa bertahan di sini, hidup serumah dengan orang yang benar-benar mengecewakanku, yang membuat aku tak pernah bisa melihat ibuku seumur hidupku,’ batin Hana.’

Meski mbah Ruti ba tersenyum pada Clayton, tapi ia selalu mengalihkan pandangannya dari Hanna. Rasa bersalahnya pada Hanna membuatnya takut untuk berbicara, meskipun sebenarnya tidak ada yang harus ia takutkan.

“Clay, kita berangkat sekarang,” ucap Hanna pada Clayton. Karena memang waktu yang sudah menunjukkan pukul 07.00.

“Baik ma, Clay juga tidak mau terlambat untuk hari pertama Clayton di sekolah. Nanti Clayton malu pada teman-teman baru Clay,” sahut Clayton yang langsung menyalami mbah Ruti dan juga kakek Aditya.

“Clay, kamu ke mobil dulu sama sus Rena, mama akan meletakkan piring di dapur dulu,” ucap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status