Share

Bab 632

Susan buru-buru menolaknya. Lagi pula, Kak Tobi telah mengisyaratkan dengan jelas kalau mereka berdua tidak ada hubungan lain selain rekan kerja. Mana mungkin dia berani menerima barang dengan memanfaatkan Kak Tobi?

Di sisi lain, setelah menerima kabar itu, Lindy langsung bersiap-siap. Diantar oleh Susan, kini dia sudah tiba di depan ruangannya Tobi.

Susan mengetuk pintu, memberi tahu Tobi kalau Lindy sudah datang. Setelah itu, dia pun segera berlalu.

Lindy menarik napas dalam-dalam, berusaha menenangkan dirinya, lalu dengan hati-hati berjalan masuk. Dalam ruangan itu, Tobi sedang duduk santai.

Jika hal ini terjadi kemarin, dia pasti mengira pria ini hanya bisa bermalas-malasan, bahkan dia mungkin akan mengejeknya.

Namun, hari ini, entah kenapa dia merasa pria itu begitu tenang dan percaya diri, seolah-olah tak ada hal yang tak bisa diselesaikannya.

Pokoknya, rasanya sangat berbeda.

Lindy melangkah maju, membungkuk, lalu menyapa dengan sopan dan penuh hormat, "Tu, Tuan Tobi!"

Tanpa men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status