Share

- 56 -

Airen masih memikirkan omongan pria bertopeng itu, meskipun orangnya sudah tidak ada lagi di hadapan. Ia heran kenapa pria itu menyinggung tentang kematian Yofi. Jika memang ia pelakunya, kenapa ia harus memberitahu orang lain? Apa itu artinya bahwa dirinya sudah dipastikan tidak akan selamat?

Apa pun alasannya, Airen berusaha tak mau ambil pusing. Fokusnya sudah berpindah pada cara untuk melarikan diri. Setelah mengamati pintu kerangkeng yang diikat dengan rantai lalu digembok, ia yakin mampu untuk membuka dan membebaskan diri. Sayangnya, permasalahan yang harus dihadapi bukan hanya itu, tetapi ada hal lain yaitu suruhan pria bertopeng—lelaki berwajah sangar dan perempuan yang selalu berpenampilan anggun. Kedua orang itu selalu bergantian menjaganya. Hampir tidak ada waktu kosong bagi Airen tanpa mereka. Meskipun sudah berusaha mengakali kedua orang itu, tetap saja ia tidak mendapatkan celah.

Selain itu juga ada CCTV yang dapat dilihat Airen. Ia yakin kamera pen

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status