Share

49. Sadar

Genta sedang duduk sambil mengamati kerja Tim Polantas. Mereka sedang mengupayakan mengambil tubuh Bisma yang berada di dalam mobil. Melihat posisi mobil yang rusak parah, Genta sudah bisa menyimpulkan hanya saja ia ungkapkan di dalam hati.

"Ta." 

"Pak."

Genta berdiri menyambut Hendra, mereka kemudian memilih duduk kembali.

"Bagaimana keadaan Bagas, sandera sekaligus para perawat yang di sana Pak?"

"Sandera baik-baik saja, para perawat sudah siuman, Bagas masih koma, Budi tidak tertolong dan Binna pingsan. Setelah sadar seperti orang gila."

"Ckckck. Benar-benar keluarga psikopat. Gak nyangka Bisma segila itu, sampai membunuh adik kandungnya sendiri lagi."

"Nanti kita hubungi pengacara saudara Bagas. Rupanya ada hal mencurigakan pada surat wasiat saudara Bagas."

"Apa yang mencurigakan?"

"Tanda tangannya sedikit berdeda."

"Jangan-jangan Budi terlibat?"

"Saya juga berpikir ke arah sana. Sepertinya saudara

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status