Share

27. Wanita Tak Tahu Diri

Aku segera menepikan mobil dan berhenti. Mataku terus awas menatap ke arah mereka yang terlihat berbincang santai. Namun saat aku melihat anak perempuan itu, ekspresinya terlihat begitu murung. Pasti ia tak suka melihat ayahnya dekat dengan wanita lain. Tapi sayang, dua orang dewasa di dekatnya itu sama sekali tak peka. Orang tua macam apa mereka itu?!

Dengan rasa penasaran aku turun dan menghampiri mereka.

"Wah, kebetulan atau apa nih, bisa ketemu kalian di sini? Sepertinya kalian sering ketemu ya," ungkapku sengaja menyindir mereka.

"Mas Damar? Kok kamu ada di sini?" Dista terlihat terkejut melihat kehadiranku. Jelaslah terkejut, pasti ia malu karena tertangkap basah sedang dekat-dekat dengan suami orang.

"Oh, aku ada keperluan di dekat sini," sahutku sedikit acuh.

"Ngomong-ngomong, kamu gak malu ya, Dista, dekat-dekat dengan suami orang. Di depan anaknya pula."

"Maksud kamu apa, Damar?!" Hilman terlihat tak suka mendengar sindiranku.

Aku tersenyum sinis menatapnya.

"Ya, aku cuma k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status