Share

43. Ibu Lumpuh

"Kamu apa-apaan sih, Ras? Aku kan sudah bilang, kalau aku ngantar Ibu ke rumah sakit. Jangan seenaknya saja kamu memerintah aku pulang! Keadaan di sini juga tak baik-baik saja." Aku menyahut Rasti dengan kesal. Seenaknya saja ia memerintah aku ini itu.

"Masalahnya, teman kamu yang waktu itu datang kemari ada di sini. Masa seenaknya saja dia ngaku-ngaku kalau hamil anak kamu."

Deg!

Ya Tuhan ... Apalagi ini? Bella datang ke rumah? Bukannya tadi ia sendiri yang menolakku. Tapi kenapa tiba-tiba ia datang dan mengakui kehamilannya di depan Rasti?

Ah, terserahlah! Aku juga tak peduli dengan perasaan Rasti.

"Mana dia? Aku mau bicara."

Beberapa detik kemudian, terdengar suara Bella di ujung sana.

"Mas, sejak bertemu kamu tadi, aku terus berpikir tentang semuanya. Dan sepertinya kali ini aku akan memberi kamu kesempatan bertanggung jawab, tapi hanya sekali ini saja," ujar Bella dengan nada dingin.

"Baik, Bell. Aku akan tanggung jawab dengan anak itu, dan akan menikahi kamu. Tapi apa tak masala
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status