Share

Mengulangi Malam Panas

"Sentuh aku, Raf. Jadilah kekasihku."

Rania berbicara tanpa menatap wajah adik iparnya. Harga dirinya seolah lenyap begitu saja. Wanita itu telah lepas kendali. Ia tidak peduli lagi akan statusnya.

Rafka melepaskan jaketnya dan ia pakaikan di tubuh kakak iparnya. Lelaki itu tidak mau dianggap sebagai lelaki mes*m.

"Aku tidak mungkin melakukannya, Ran." Rafka merangkul tubuh Rania lalu mengajaknya duduk di tepi ranjang.

Lelaki tampan itu menarik nafas dalam-dalam. "Aku mau jadi kekasihmu. Tapi kita tidak boleh melewati batas."

Rania mengangguk pasrah. Hatinya benar-benar merindukan akan sentuhan seorang lelaki. Dan hanya Rafka yang bisa melakukannya.

"Biar aku ambilkan minum untukmu." Rafka hendak beranjak, namun tangannya ditarik oleh Rania.

"Jangan pergi, Raf." Rania mendekatkan wajahnya. Bibir itu segera mencium bibir Rafka dengan sangat liar.

Rafka tidak pernah menyangka sama sekali jika Rania akan bertindak seberani itu kepadanya. Padahal dirinya sudah mati-matian membunuh hasrat
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status