Share

Bab 24

Sekuat-kuatnya Zia menahan agar tidak menangis, nyatanya ia tetap kalah.

Dalam perjalanan pulang ke penthouse, dengan diantar oleh taksi, Zia terisak. Dadanya terasa sakit dengan apa yang ia lihat tadi.

Ini bukan masalah sudah jatuh cinta atau belum pada Azka, akan tetapi tentang statusnya, tentang jalan hidupnya yang jadi tidak jelas seperti ini.

Tidak pernah terbayangkan sama sekali, Zia yang dulunya hidup serba berkecukupan dengan limpahan kemewahan dari sang ayah, dan selalu diprioritaskan, kini tiba-tiba berstatus sebagai istri siri yang disembunyikan dari keluarga suami.

Ini semua gara-gara rencana busuk ibu dan saudara tirinya. Zia tiba-tiba teringat dengan dua perempuan ular itu. Semenjak kehadiran Renata, dan Gea, hidup Zia selalu ada saja masalah.

"Sudah sampai, Mbak," ucap sang supir taksi, membuat Zia sontak menghentikan isakannya, dan mengelap air matanya dengan tisu.

Zia lantas melihat argo taksi, kemudian menyerahkan dua lembar uang seratus ribuan pada supir taksi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Dian Ibrahim
sabar Zia,,,ini semua emg gara2 ulah Gea n Renata semoga mreka cpet dpet balesan nya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status