Share

Aib

Aria termenung menatap buku pelajaran di depannya. Perhatiannya sama sekali tidak berada pada rumus-rumus yang terbuka di halaman buku itu.

"Kak Aria," panggil Niko yang tengah duduk di depannya.

Remaja itu lebih muda dua tahun dari Aria, namun ia jauh lebih pintar dalam pelajaran matematika. Niko tengah berusaha mengajari Aria tentang rumus-rumus yang tidak sedikitpun dimengerti olehnya.

"Ayo, konsentrasi. Kak Aria nggak mau gagal lagi dalam try out, 'kan?"

"Jelas nggaklah. Memangnya siapa yang mau gagal terus?"

"Kalau begitu, belajar yang serius. Jangan bengong."

Orang tua Aria adalah orang yang sangat konservatif dan kaku. Sebagai anak gadis satu-satunya, Aria selalu merasa terlalu dikekang dan tidak diberi kebebasan sedikitpun. Tidak boleh keluar malam-malam. Tidak boleh bergaul dengan lawan jenis. Tidak boleh berpakaian minim. Tidak boleh ini, tidak boleh itu.

Kalau Niko bukan temannya sejak kecil, orang tuanya ti

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status