Share

94). Dendam

***

"Sampai."

Menempuh perjalanan hampir dua puluh menit, mercedes benz yang ditumpangi Aludra, Aileen, juga dua orang pria tak dikenal itu akhirnya berhenti di sebuah tempat yang sepi.

Bukan rumah kosong atau semacamnya, kedua pria berpakaian hitam itu membawa Aludra juga Aileen ke sebuagmh hutan yang cukup sepi. Namun, tentu saja sampai detik ini Aludra tak bisa tahu di mana dia berada karena sejak tadi pria yang menahannya itu sudah menutup kepalanya dengan kain berwarna hitam.

Tak hanya kepala yang ditutup, kedua tangan Aludra pun juga diikat ke belakang layaknya sandera. Seolah kurang—agar Aludra tak berteriak, bibirnya ditutup paksa dengan lakban hitam.

Aileen? Selalu tenang ketika tidur, gadis cantik itu sama sekali terganggu dengan apa yang terjadi pada tantenya karena sejak tadi dia tetap tidur.

"Bawa turun aja langsung apa gimana?" Pria berbaju hitam dengan rambut plontos itu kini bertanya pada temannya yang mengemudi.

"Kabarin dulu Ibu bos," jawab temannya itu.

Ibu bos? Hat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Chacha Unyil
dasar Rania rubah betina
goodnovel comment avatar
Chacha Unyil
duh arka cepetan tolong rara
goodnovel comment avatar
Chacha Unyil
kasian Rara Lula yang berulah dia yang kena
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status