Share

72. Sampai di Villa

Dea mual setiap kali melihat wajah Pak Jhon. Apalagi saat di mobil duduk bersebelahan. Ketiga kakaknya sengaja membuat Pak Jhon dan Dea duduk bersama. Niatnya, sih memang bagus agar keduanya bisa saling meredam kemarahan masing-masing, atau setidaknya bisa saling meluruskan permasalahan yang sedang terjadi.

"Bisa geser dikit tidak, sih?!"

"Ck! Sempit!"

Tapi lihat saja, boro-boro bisa saling meluruskan, yang ada dari sejak pergi hingga setengah perjalanan terjadi, keduanya ribut terus seperti kucing dan tikus.

Tiga kakak Dea yang duduk di paling belakang saling pandang satu sama lain. Sebenarnya Kak Dina dan Kak Maya ikut tak setuju atas hubungan rahasia Dea dengan laki-laki bernama Daffa itu, apalagi setelah tahu kalau sidianya Dea bukan orang kaya, bahkan kerjanya di kecamatan.

Tak selevel!

Begitu kata Kak Dina. Malah ia menambahkan, bila Dea sampai nekat menikah dengan Daffa, pasti setiap hari alergi karena dia begitu miskin.

Astagfirullah ... Kak Anita yang paling eling di antara m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status