Share

Bersama Ayah

Tentara Belanda dengan bedil itu sudah pergi. Maya dan Satya keluar dari persembunyian mereka. Wanita yang kulitnya kuning cenderun gelap melirik ke kiri dan kanan, lalu memastikan mereka benar-benar aman.

“Sudah hilang mereka, Kang Mas,” ucap Satya.

“Tahu, aku lihat sendiri dengan mataku.” Andra kesal, bukan oleh Nay. Tapi karena lemah dirinya yang bahkan tak bisa apa-apa.

“Iya, maaf, bukan maksudku mengguruimu. Ayo kita cari ikan untuk makan hari ini.” Maya menarik suaminya yang agak malas melangkah.

Tapi walau bagaimanapun menolak, ujian itu harus dilewati oleh Andra sendiri, atau Nay yang asli keburu dibunuh oleh Sora.

Maya menunjuk sungai di mana biasanya ikan-ikan muncul. Melihat suaminya diam saja, Maya pun tak mau memaksa. Ia ingin turun, tapi saat itu juga lengannya ditarik oleh Satya.

“Biar aku saja, kau duduk dan tunggu.” Andra membuka baju atasnya yang tak sempurna menutupi seluruh tubuh.

“Nanti kalau ada yang datang, aku beri tahu. Pakai ini Kang Mas, buat tangkap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status