Share

Perpecahan Dari Dalam

Detik itu juga Reni memelototkan matanya karena mendengar penolakan Bramantyo.

Bukan Bramantyo ingin bersikap durhaka dengan tidak menolong ayahnya sendiri tetapi memang sudah karakter pria itu seperti ini. Jika sudah berurusan dengan yang namanya uang, Bramantyo pelitnya luar biasa. Dia tidak sembarangan ingin mengeluarkan uang pribadinya, meskipun itu untuk orang tuanya sendiri.

Untuk menghidupi Falisha dan Ameera saja, selama ini ia menjatah uang bulanan kepada mereka. Cukup tidak cukup harus dicukup-cukupkan, Bramantyo tidak pernah memberikan lebih kecuali dalam keadaan yang memang benar-benar mendesak.

Apa yang dikatakan Bramantyo mengenai uangnya tinggal sedikit dan cukup untuk biaya bulanan saja sebenarnya hanya merupakan alibi saja untuk mengelak dari keinginan Reni. Tabungan pribadi Bramantyo masih di angka ratusan juga, belum termasuk rumah, mobil dan aset lainnya yang cukup untuk menyewa lima pengacara sekaligus untuk Benny bahkan membayar uang jaminannya.

“Bisa-bisanya Ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status