Share

Karena Janda?

Meskipun memiliki status sebagai keluarga dekat Naya, tetap saja Rendi tidak ingin terlalu dekat dengan Ayana. Karena perasaan Naya lebih diutamakan saat ini.

"Aku mau bertemu dengan Naya. Bisakah kamu memintaku untuk bertemu dengannya?" Ayana menatap Rendi dengan tatapan penuh harap. Entah berharap bisa bertemu dengan keponakannya, atau bisa pergi bersama Rendi.

Rendi mengangguk. "Tentu saja."

Senyuman pun terukir di bibir Ayana. Senang Rendi mau mengantarkannya untuk bertemu dengan Naya.

"Tapi, sebelum kesana kita selesaikan ini semua. Kasihan mbak Adel terlalu lama menunggu." Menyerahkan nota pembelian kepada Ayana.

Ayana merengut. Meraih nota dari Rendi dan membuka Mbanking. Ia segera mengirim uang sesuai dengan jumlah yang tertera di sana.

"Sama keluarga sendiri kamu masih saja takut, Mas." Ayana memperlihatkan bukti transfer kepada Rendi. "Nggak boleh gitu sebenarnya."

"Boleh-boleh saja. Justru aku harus waspada melakukan transaksi dengan saudara sendiri. Karena belum lama ini a
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status