Share

29. Perdebatan.

“Nggak mungkin dia lihat aku di sini kan?”

Dengan perasaan yang gelisah Riri berharap kalau Alden bisa segera pergi menjauh dari tempat dia dan Leon beristirahat.

Jantung Riri kini berdebar tak karuan saat tatapan mata Alden semakin menajam. ‘Semoga aja dia benar-benar tidak melihatku di sini.’ Harap Riri sambil menutup matanya.

Dan akhirnya doanya terkabul, tak lama kemudian Alden memalingkan wajahnya dan pergi menghilang dari hadapan Riri.

“Syukurlah, aku kira dia bakal lihat aku di sini.”

Raut wajah sedih terlihat sangat jelas, Riri menggelengkan kepalanya saat wajah Alden terlintas di benaknya.

“Ya ampun, mikir apa sih aku.”

Riri mencoba untuk menenangkan dirinya dan menghilangkan bayangan masa lalunya dengan Alden. Dengan sekuat tenaga Riri menepuk kedua pipinya agar segera tersadar dari bayang-bayang masa lalunya.

“Sadar Ri, kamu itu sudah bersuami, tidak seharusnya kamu masih mengharapkan orang seperti dia.”

Karna tak ingin memikirkan sesuatu yang bermacam-macam lagi, Riri memut
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status