Share

74. Ternyata...

Kinara penasaran dengan apa yang dibicarakan Arjuna, Safira dan Ardi, untung saja pintu masih sedikit terbuka sehingga Kinara bisa melihat dan mendengar percakapan mereka bertiga. Kinara tidak melihat ada Lisa ataupun Rama. Kemungkinan mereka sudah pulang lebih dulu.

Jantung Kinara berdetak lebih cepat ketika Arjuna membuka pembicaraan tentang dirinya.

"Kenapa sikap ibu berubah pada Kinar? Apa dia melakukan kesalahan?" tanya Arjuna.

Safira dan Ardi hanya diam. Safira menunduk dan meremas kedua tangannya. Arjuna semakin heran dengan sikap orang tuanya, terutama Safira.

"Ibu jangan begini. Harusnya ibu bilang, jangan diam saja lalu menjauhi Kinar, dia jadi bingung dengan sikap ibu yang sekarang," jelas Arjuna.

"Setiap ibu melihat Kinar, ibu akan sakit hati," jawab Safira.

"Maksud ibu? Ibu begitu bahagia aku menikah dengan Kinar, lalu kenapa bisa begini?" tanya Arjuna.

"Sejak awal ibu melihat Kinar, wajahnya mengingatkanku pada seseorang. Namun, di dunia ini banyak orang memiliki kemi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status