Share

112. Perjodohan

Sementara itu para tua masih sibuk berbicara sehingga akhirnya Pak Dibyo mengutarakan niatnya untuk bisa menjodohkan anak pertamanya kepada Hanin.

“Wah ternyata pembicaraan kita nyambung ya Pak, sudah seperti akrab begitu dan sebenarnya kalau diizinkan, boleh nggak Pak jika untuk mendekatkan hubungan kita ini lebih seperti keluarga gitu?” Pak Dibyo dengan hati-hati bertanya takut jika dia salah menyampaikan maksud dan tujuan hingga berujung penolakan.

“Maaf maksudnya, Pak?” tanya balik Suratmin yang sebenarnya tahu maksud dari Pak Dibyo itu untuk menjodohkan salah satu anaknya untuk Hanin.

“Begini Pak, mungkin Bapak belum tahu, saya pernah berucap kepada saudara kembar Bapak Suratman, jika suatu jari nanti kami akan menjodohkan anak-anak kami kalau mereka sudah besar.”

“Awalnya saya memang menjodohkan Rayhan dengan Ayu, anaknya Suratman, setelah itu saya tanya sama Suratman punya saudara nggak kamu , apakah dia punya anak perempuan juga?”

“Dia bilang tidak punya, bahkan dia tidak men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status