Share

BAB 42.

Tendero melangkahkan kaki jenjangnya masuk ke dalam club yang sudah sering dia datangi. Bisa dikatakan Tendero merupakan salah satu pelanggan tetap yang ada di club itu.

Seperti biasa dentuman musik, bau alkohol, asap rokok, bau parfum wanita dan pria bercampur menjadi satu di dalam ruangan yang sesak dan penuh gairah itu. Pemandangan vulgar di sudut-sudut club itu juga sudah menjadi pemandangan yang biasa Tendero tonton.

Tendero menghela nafas panjang. Kakinya pun semakin masuk ke dalam hingga pria itu berhenti melangkah begitu dia berada tepat dihadapan bartender. 

Tendero memutuskan duduk disalah satu kursi yang ada di sana lantas memesan minuman khusus yang diracik oleh sang bartender. Begitu minuman berwarna hijau itu tersedia dihadapannya Tendero pun langsung meminumnya dalam sekali tegukan.

Rasa dingin, panas dan aroma mint bercampur anggur itu pun langsung memenuhi tenggorokan Tendero.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status