Share

118. Permintaan Selina

118.

Mahendra panik. Ia terlalu fokus dengan dirinya sehingga mengabaikan Alana yang jelas-jelas kedinginan karena terserang hipotermia. Ia langsung menangkap tubuh Alana bahkan sampai melemparkan surat kontrak itu entah kemana. Tak peduli dengan secarik kertas itu. Yang ia pedulikan kini apa yang berada di hadapannya. Lalu mau tak mau ia membuka pakaiannya dengan sedikit memaksa. Perlahan ia melepaskan tanktopnya lalu celana pendeknya dan semua yang melekat.

Ada desir aneh yang merambat melihat sosok istri kecilnya. Gadis itu terlihat imut dan menggemaskan. Maklumlah ia lelaki normal. Namun sedetik kemudian ia menyangkal lagi, Alana istrinya tetapi tetap menurutnya ia adalah orang lain. Um, ia menganggapnya seperti orang asing.

Alana tak menolak sama sekali. Ia benar-benar kedinginan dan sudah pasrah. Suhu tubuhnya di bawah tiga puluh lima derajat celcius. Sangat dingin hingga wajahnya tampak pucat. Mahendra membopongnya ke atas ranjang dan menyelimutinya dengan selimut tebal sehingg
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status