Share

Bab 15 - Berbagi Ciuman Pertama

Aku salah jika berpikir Dipta akan marah akibat ulahku yang mungkin sangat keterlaluan saat memindahkan Muffin dari gendonganku ke pangkuannya. Ternyata tidak. Lelaki itu malah mengucapkan terima kasih saat kubawakan sekotak tisu untuk membersihkan bekas gigitan gusi Muffin di jemarinya. Meskipun ekspresinya terlihat kurang bersahabat, tetapi tidak ada emosi yang tersimpan di sorot matanya.

Juga ketika dalam perjalanan pulang, Dipta bersenandung hampir di separuh waktu tempuh, mengikuti syair lagu-lagu lama yang diputar di salah satu saluran radio. Sudah lama sekali aku tidak mendengarnya bernyanyi. Dulu, aku sering mengintip lewat tirai kamar, hanya untuk melihatnya bermain gitar membawakan lagu-lagu yang populer di masa remaja kami.

Saat tiba, tanpa kuminta Dipta lebih dulu mengangkat tas perkakas Muffin dari bagasi. Ia juga menyempatkan melindungi kepalaku dengan telapak tangan saat akan keluar dari mobil, lalu membantu menutup pintu setelah memastikan aku dan Muffin beranjak. Mani
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
bener kn Dipta mencintai Lira tapi orang tua nya menikahkan Dipta dgn Lira dn juga Dipta tau bhw s kembar dua2 nya mencintai nya karenavg bisa menolak Dipta menikahi Livia ...lanjut ..kaka .gimana hadil tes DNA nya Muffin ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status