Share

Menguping Pembicaraan Dhea

Mata Dhea mengerjap. Dia begitu gugup ketika Hexa semakin memajukan wajahnya perlahan untuk menyerang bibirnya.

‘Aduh. Aduh! Bagaimana ini?’ Dhea berteriak dalam hatinya. Dia terjebak oleh kata-katanya sendiri soal first kiss.

“Hexa!” Dhea akhirnya menutup mulut Hexa dengan telapak tangannya.

“Ja-Jangan anggap serius soal hubungan kita,” ucap Dhea dan sukses membuat Hexa memundurkan posisinya.

Dia menaikkan satu alisnya menunggu perkataan Dhea selanjutnya.

“Aku hanya bercanda dan hanya meminta perlindunganmu saat aku bertengkar dengan Andy,” sambung Dhea memalingkan pandangannya tidak berani menatap Hexa langsung. Jemarinya juga saling memilin, bersiap dengan jawaban kecewa dari dokter tampan itu.

“Kamu mengejarku juga itu karena bercanda?” tanya Hexa masih dengan nada normal. Meski dalam hatinya tentu terkejut atas pekataan Dhea.

“Ya,” jawab Dhea.

Hexa terdiam menatap perempuan itu dengan seksama.

Hening sesaat, sampai Dhea melihat jam di dinding.

“Pergilah, aku ada jadwal visit rawa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status