Share

71. Pemilihan CEO Baru

Andry duduk dengan gelisah di kursinya. Jarinya yang panjang saling bertaut di atas meja. Alvaro tak kunjung datang sedangkan rapat akan segera dimulai.

Seseorang berjaket hitam mendekat dan membisikkan sesuatu yang membuat Andry mengangguk-angguk. Kemudian orang itu pergi.

"Tuan Alvaro datang." Beberapa orang berkata.

Alvaro memasuki ruangan bersama Sega dan Pak Zul. Wajah sang lelaki tampan tampak dingin dan datar seperti biasanya. Tak ada yang tahu kalau jauh di dalam lubuk hatinya, kepercayaan dirinya terguncang. Namun kebulatan tekadnya berhasil menutupi segala kekurangannya, apalagi sekarang dia sudah mendapatkan wanita yang utuh. Seorang wanita yang mencintai dan mendukungnya menempuh perjalanan hidupnya.

Sekilas gairah panas semalam melintas di benaknya. Alvaro tersenyum kecil. Ternyata Saskia lebih hot dari yang selama ini ditunjukkannya.

Alvaro memandang berkeliling. Dia tak melihat Bernard, Kandidat CEO yang diusung Djonny Tumaritis.

Alvaro menulis di IPadnya [Mana Bernard
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status