Share

Bab 43

Satu minggu kemudian, di Kediaman Mauel.

Nelia memandang Tanaya sambil berkata dengan lembut, "Naya, sebelumnya Vera ikut kompetisi piano internasional dan mendapat juara satu. Kami ingin mengadakan pesta untuk merayakannya. Tapi seperti yang kamu tahu, akhir-akhir ini Pusat Kebudayaan Duston sedang mengadakan tender. Kami berencana memanfaatkan kesempatan ini untuk memperlihatkan kemampuan konstruksi Keluarga Mauel kepada semua orang."

Tanaya mengangguk sambil berujar, "Tenang saja, Ibu. Aku sudah mendengar tentang proyek Taman Budaya Duston. Kalau keluarga kita bisa mendapatkan tender, aku pasti akan mendesain dengan baik."

Nelia mengangguk puas mendengar kata-kata Tanaya.

Tanaya tersenyum. Sepertinya dia juga sangat menantikannya.

Keluarga Mauel memiliki bisnis utama di bidang konstruksi, dengan sebagian kecil bisnis properti terkait dan industri perhotelan. Meski begitu, Keluarga Mauel memiliki ambisi besar, mereka ingin memperluas bisnis ke industri pakaian dan perhiasan.

Namun, t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status