Share

BAB 36 : Ke Pesta Malam

Elara melihat makanan yang memang ia siapkan semalam untuk Arion, sudah habis.

Gadis itu melipat bibir ke dalam untuk menahan senyuman, lalu buru-buru memasang wajah biasa kembali. Menyadari itu hal yang aneh baginya, merasa senang bahwa Arion benar-benar memakannya.

Bukankah itu hal lumrah? Seseorang memberimu makan, kau memakannya sebagai tindakan sopan santun.

Mengapa ia merasa terlalu senang karena hal itu?

Elara berdeham --membersihkan tenggorokannya lalu melirik ke arah pintu kamar Arion.

“Apakah ia sudah berangkat?” gumamnya lalu beranjak menuju pintu kamar pria itu. Merasa ragu sesaat, ia lalu mengetuk pelan. “Mr. Arion?”

Tidak ada jawaban.

“Apakah pekerjaannya sebagai supir pribadi saat ini, bertahan lebih lama?” Elara menggaruk pelipisnya lalu kembali ke kamar.

“Itu bagus. Jika dia bekerja dan punya uang, aku tidak perlu menggunakan uang simpanan-ku untuk belanja.” Elara mengangguk puas.

Memang seharusnya seperti itu. Ia hanya berharap, Arion tidak bertindak impulsif dan memu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status