Share

Bab 119

Meskipun aula tempat berlangsungnya acara sudah sepi, kecuali para panitia, petugas keamanan, dan petugas kebersihan saja, namun mereka bertiga masih belum bisa meninggalkan tempat acara sampai mereka mendapatkan pelakunya sebelum polisi mengatakan siapa pelakunya.

Di depan layar laptop, Hyun Ki sibuk mengutak-atik. “Akses mereka terhenti di sebuah ponsel di dalam toilet tadi. Sepertinya mereka sengaja meninggalkan jejak di sana.”

Hanz mengangguk paham. “Ya, biar orang terakhir yang masuk ke toilet itu dianggap sebagai pelakunya.”

Touli pun mengagguk. “Ketika orang terakhir masuk ke dalam toilet tersebut, otomatis dia akan memegang ponsel tersebut lalu dianggap sebagai tersangka peledakan.”

Hyun Ki tersenyum tipis. “Tapi usaha mereka gagal. Sial! Aku tidak bisa mengejar mereka. Semua terhenti di ponsel ini.” Ketika dia menawarkan kepada Tuoli, Tuoli angkat tangan.

“Kau saja tidak bisa, apalagi aku.”

Lalu, Hyun Ki dan Tuoli s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status