Share

Bab 77. Kebaikan Pak Muh

Sejak kedatangan Adam ke tempat kosnya, Pak Muh menjadi lebih ceria dan bersemangat. Adam memang mengingatkannya pada Guntur. Pak Muh masuk ke dalam kamar Guntur yang sudah lama tidak ditempati.

Awalnya Pak Muh ingin menawarkan Adam tinggal bersama dirinya dan menempati kamar Guntur. Tapi Pak Muh kembali berpikir lagi karena tak ingin membuat Adam merasa tidak nyaman.

Pak Muh lama di kamar Guntur. Dia memilah-milah barang Guntur dan memasukannya ke dalam bungkus plastik. Tanpa memandang jam, Pak Muh bergegas pergi ke bangunan kosnya untuk memberikan bungkusan itu kepada Adam.

"Masya Allah, Pak! Apa ini?" pekik Adam ketika tahu isi bungkusan yang dibawa Pak Muh.

Pak Muh tersenyum dan menepuk pundak Adam dua kali. Bungkusan itu ada baju, kemeja, celana dan juga sepatu yang masih bagus-bagus.

"Ini untuk kamu saja daripada di rumah gak kepakai. Saya lihat bajunya seukuran dengan kamu makanya saya bawa ke sini," kata Pak Muh.

"Memangnya ini punya siapa, Pak?" Menurut Adam, barang yan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status