Share

Di labrak

"Dasar manusia tak tau trimakasih! Sudah ditolong malah nyolot!" Mas Bayu menjawab kalimat Yu Yati.

"Apa? Terimakasih? Kamu nolong aku? Nggak salah denger? Heh, jangan sok jadi pahlawan! Aku tau pasti kalian yang mencelakai anakku! Kalian masih dendam 'kan, ngaku aja! Cara kalian itu kampungan!" hardik Yu Yati berkacak pinggang.

Mas Bayu berdiri di sampingku. Gemeletuk giginya terdengar di telinga. Kulihat Dimata Yu Yati ada kebencian dan kobaran api amarah yang membara.

"Yati! Tutup mulutmu! Minta maaf pada Bayu dan Rini!" Bentak Pakde Umar. Pakde menatap tajam Yu Yati.

"Apa, minta maaf sama orang miskin pembawa s*a* kaya mereka? Nggak sudi!" lantang Yu Yati. "Mereka yang harusnya minta maaf dan bertanggung jawab atas apa yang terjadi sama anakku!" Yu Yati masih berapi-api dadanya naik turun dan masih berkacak pinggang.

Kata-kata Yu Yati tajamnya melebihi benda tajam di bumi ini, mencabik-cabik hatiku yang berusaha kuredam sakitnya. Tak habis pikir dengan sikap Yu Yati terhadapk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Heri Prambanan
terlalu lebay dan bertele tele, stress yg bikin cerita
goodnovel comment avatar
Ato Thea
ko ada ya orang kaya Rini...itu namanya bukan baik hati tapi bego kebangetan...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status