Share

bab 34 : irresistible longing — 2

Karin tersenyum di sela ciumannya ketika mendapati mata biru Daniel tampak memejam sempurna, pula kedua telapak tangan hangat itu melingkupi pinggangnya. Jari-jemarinya semakin aktif bergerilya meraba abdomens perut sang pria dengan penuh damba, mencoba memancing hasrat pria yang memangku tubuhnya. Yah, meskipun wanita itu sadar jika apa yang ia lakukan hanya sepihak, tiada sambutan.

Katakanlah Karin bodoh, tolol, atau apa pun sejenisnya. Karena memang dirinya pun mengakui hal yang sama. Ia tentu masih ingat bahwa pernyataan cintanya ditolak, bahkan ia pun tahu jika hati pria yang tengah ia cumbu bukanlah miliknya; ada nama wanita lain yang sudah sejak lama terukir di sana.

Namun, ia pun tak mampu memungkiri jika hatinya turut terluka melihat betapa kacaunya keadaan pria yang ia cinta, jantungnya berdenyut menyakitkan ketika melihat wajah rupawan itu selalu diliputi kepedihan.

Ia hanya ingin membantu Daniel terlepas dari lara meskipun hanya sekejap dengan membiarkan pria itu kembali m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status