All Chapters of Mencuri Harta dan Cinta: Chapter 51 - Chapter 60
93 Chapters
51. Rahasia Geraldy
Rehan Adiputera Sunshine pengusaha muda terkaya, berada di deretan para pria sukses di Indonesia. Untuk kedua kalinya dia menemukan gairah hidupnya setelah mengenal Keysa, gadis yang mengganti jam tangan aslinya dengan imitasi. Ingin rasanya dia tertawa terbahak-bahak mengingat kekonyolan gadis itu. Tapi siapa sangka gadis itu telah membuatnya jatuh cinta. Bahkan ketika puteri Salsabila datang menemuinya di kantor, Rehan pura-pura terlihat sangat sibuk dan tak ingin di ganggu."Bisakah aku meminta waktumu sebentar ?" pinta Salsabila."Maaf aku sedang sibuk, jika terkait dengan urusan kantor harap hubungi asistenku," jawab Rehan dingin.Tentu saja sikapnya ini membuat Salsabila bertanya-tanya dalam hati. Tak biasanya Rehan memperlakukannya seperti ini, apakah dia kini sudah punya saingan ? Belum habis keheranan Salsabila, Rehan menekan interkom menyuruh asistennya menemuinya.Bayu kini berdiri di hadapannya setelah sebelumnya mengetuk pintu. Bayu melihat Salsabila yang wajahnya terliha
Read more
52. Wanita Misterius
Rehan memarkir mobilnya di halaman rumah Keysa, gadis itu sedang kuliah sehingga Nurlela yang menyambutnya."Ada apa Lela ?" tanya Rehan setelah duduk di kursi sofa yang berwarna coklat kemerahan."Itu tuan, tadi pagi saat saya sedang menyapu halaman, saya melihat sebuah mobil yang sama bolak balik di depan rumah." Nurlela terlihat antusias menceritakan hal itu."Kau mungkin terlalu mengada-ada, apakah Keysa tau ?""Tidak tuan!""Baiklah, jangan membuatnya takut, jika ada sesuatu yang mencurigakan sampaikan padaku.""Ada tuan, tadi seorang wanita menanyakan ini rumah siapa, dikontrakkan atau tidak, lalu saat dia pergi saya mengintip dari kaca jendela. Ternyata dia naik mobil yang lalu lalang tadi."Rehan geleng-geleng kepala, jika bukan karena Keysa dia tak akan meladeni pembantunya ini."Mungkin mereka memang mencari rumah kontrakan, dulunya rumah ini memang mau di kontakkan, jangan terlalu berlebihan." Rehan masih berusaha memberi pengertian pada Nurlela."Wanita itu sangat misteri
Read more
53. Wanita Misterius 1
Kemacetan sudah mulai terurai, dari ujung jalan terlihat enam orang pria sedang berdiri berjaga-jaga di pintu rumah Keysa. Lusi dan Luna segera turun dan berlari menuju rumah, Rehan hanya bisa menahan nafas karena masih harus menunggu sepuluh deretan mobil di depannya."Maaf kalian siapa ?"Melihat body Lusi dan Luna yang tinggi tegap membuat ke enam pria ini saling memandang."Oh apakah anda pemilik rumah ini ?" tanya salah seorang pria di antaranya."Kami anak buah pemilik rumah ini," jawab Lusi.Seorang pria terlihat sedang menelpon, Lusi mendengar jika dia sedang melaporkan situasi sekarang.Bunyi klakson memekakan telinga, Luna mendorong pintu pagar, Rehan membelokkan mobilnya masuk ke halaman rumah. "Itu pemilik rumahnya," tunjuk Lusi.Keenam pria itu terkejut saat melihat Rehan turun dari mobil. Siapa yang tak mengenal pengusaha arogan yang terkenal kejam ini. Bahkan mafia bawah tanah sangat takut padanya."Oh ma...maaf kami salah orang, ayo cabut !" Seorang pria tinggi besar
Read more
54. Peringatan
Rehan dan Abimanyu janjian bertemu di sebuah hotel berbintang. Hotel berbintang lima itu milik Abimanyu, Pemilik hotel ini meminta satu ruang khusus yang tak bisa diganggu oleh orang atau karyawan yang lalu lalang. Ruangan itu berada di lantai 22. Sesuai petunjuk Abimanyu, Rehan menuju hotel yang dimaksud. Dia datang sendirian, dan langsung naik ke lantai dua puluh dua. Ternyata Abimanyu sudah menunggunya."Selamat datang tuan Rehan," Abimanyu menyambutnya."Terima kasih tuan.""Bagaimana kabarnya Keysa Geraldy ?""Alhamdulillah dia baik-baik saja, aku ingin menanyakan sesuatu padamu.""Tentang Keysa ?" tebak Abimanyu.Rehan tak menjawab dan hanya menunggu kelanjutan ucapan rekan bisnisnya ini. Karena Abimanyu tak kunjung buka suara akhirnya Rehan menjawab pertanyaan Abimanyu."Karena dia calon isteriku, makanya aku penasaran ingin mengetahui latar belakangnya.""Apakah tuan Geraldy mengatakan sesuatu ?""Pertemuan kami cukup konyol tapi aku tak perlu menjelaskannya. Kurasa tuan Gera
Read more
55. Ayo Kita Menikah
Suara gemericik shower dalam kamar mandi terdengar mengalahkan deringan telepon yang memenuhi kamar tiada henti. Bayu tersentak dan buru-buru mematikan showernya lalu mendengarkan kembali dering telepon itu. Ternyata berbunyi lagi, dia segera menyambar handuknya, melilitkannya di pinggang lalu keluar dari kamar mandi. Air dari rambutnya masih menetes dari sudut kepalanya. Dia sengaja sudah memasang nada dering khusus untuk bosnya, makanya dia buru-buru keluar walau belum mandi dengan benar."Hallo bos, maaf aku sedang mandi.""Belum menikah tapi mandinya sampai begitu lama, apa saja yang kau lakukan di kamar mandi hah ?" "Jangan begitu bos, mentang-mentang sudah menemukan pengganti mulai meledekku lagi," Bayu tau cara meredakan amarah Rehan. Sudah lima tahun dia menjadi asisten Rehan makanya sangat menghafal dengan benar wataknya."Saat Keysa mengontrak rumah itu, kau pernah bilang padaku jika Keysa tak punya uang dan hendak menjaminkan perhiasannya. Kau ingat perhiasan apa itu, apak
Read more
56. Dadakan
Rehan tak perlu menunggu jawaban Keysa, orang kaya seperti dirinya tak perlu waktu lama untuk mendatangkan orang-orang terkait. Rehan ingin menutupi pernikahannya malam ini, dan cukup beberapa orang saja yang tau termasuk asistennya.Bayu bagaikan tersengat listrik membaca pesan Rehan. Namun dia tak bisa menolak, terpaksa dia menghubungi pamannya sebagai pejabat KUA. Semua serba dadakan, imam mesjid, wali hakim dan beberapa saksi saja yang hadir dalam acara pernikahan yang cukup gila ini. Rehan memberikan mahar sebuah cincin emas sembilan belas gram sesuai usia Keysa.Benar-benar gila, tapi itulah yang dilakukan Rehan. Dia membayar mahal semua yang hadir malam ini. Buku nikah di tanda tangani dan besok mereka berdua akan mengambil aslinya di kantor urusan agama sekaligus mencatatkan pernikahan mereka.Keysa bagai terhipnotis dengan semua yang dilakukan Rehan, tapi menurutnya ini adalah jalan terbaik yang harus dia lakukan untuk menghindari dosa dan fitnah. Dia tergolong wanita masa kin
Read more
57. Mata yang Ternoda
Keysa tak tahu mengapa dia mengikuti begitu saja keputusan gila Rehan. Mungkin usianya sudah wajib nikah tapi menikah dengan duda yang berbeda usia yang sangat jauh ini, di luar perkiraannya. Anehnya dia setuju begitu saja tanpa berpikir panjang, Siang ini setelah makan siang berakhir, Keysa akan di ajak Rehan bertemu kedua orang tuanya. Keysa sengaja berlama-lama di kamar mandi, dia sudah menyabuni seluruh tubuhnya lalu mengguyurnya dengan shower tapi kemudian melakukannya berulang kali, sampai terdengar ketukan di pintu. Siang ini mereka berdua akan bertemu dengan tuan Sunshine, Rehan sudah memberi kabar kepada kedua orang tuanya jika dia akan berkunjung. Orang tuanya sudah menduga apa tujuannya, mata-mata mereka telah melaporkan jika Rehan sedang kasmaran."Key....! Jangan lama-lama di kamar mandi, nanti kau masuk angin."Keysa tau itu suara Rehan, siapa lagi laki-laki di rumahnya jika bukan suami dadakannya ini. Dia menyelesaikan rutinitas mandinya dan segera keluar dengan menge
Read more
58. Bertemu Mertua
Sepanjang jalan tak ada pembicaraan yang berarti, Keysa memalingkan wajahnya dan serius menatap deretan gedung-gedung yang mereka lewati, Rehan yang sesekali menyentuh tangannya tak di hiraukannya.Kini mereka memasuki sebuah kawasan yang cukup bersih, Keysa tau ini adalah kawasan rumah-rumah para konglomerat. Dia pernah di ajak ayahnya ke rumah salah satu kolega bisnisnya. Saat itu usianya masih sangat muda bahkan masih terbilang kanak-kanak, tapi ingatannya sangat kuat, jika rumah yang pernah dia kunjungi belum di renovasi maka dia akan bisa mengingatnya."Kita sudah sampai.""Hah ?"Keysa terkejut, dia tak menyangka jika mobil Rehan sudah memasuki halaman rumah mewah. Rumah ini terlihat berbeda dari rumah-rumah yang lain di sekelilingnya. Rehan turun dari mobil lalu mengitarinya dan membukakan pintu mobil untuk Keysa. Tuan Sunshine dan Ibu Sekar mengintipnya dari balik jendela kamar lantai dua. "Lihatlah gadis itu, sepertinya wajahnya sangat familiar," ucap tuan Sunshine."Semua
Read more
59. Semakin Rumit
Ayah dan anak terlibat pembicaraan yang cukup serius, saking tak puasnya mereka pindah ke dalam kamar dan mengunci pintunya. Tuan Sunshine mengirim pesan pada isterinya untuk tidak mengganggu mereka di dalam kamar."Katamu Keysa bukan anaknya Geraldy, lalu kau menanyakan keluarga Emil, apa hubungannya ? Tapi...i..itu..," tuan Sunshine terdiam. Dia teringat wajah Keysa yang sangat familiar di benaknya."Kenapa pa, apakah papa mengetahui sesuatu ?"Rehan memperhatikan ayahnya yang tiba-tiba terdiam, jantungnya berdegub dengan kencang. Dia takut akan sesuatu yang sangat sulit untuk di terimanya."Terlalu rumit untuk menceritakannya, papa tak tau hendak memulainya dari mana.""Apakah keluarga Emil di bunuh ? Papa tau siapa pelakunya atau....?" Rehan menatap ayahnya dengan penuh selidik."Mengapa kau menatap papa seperti itu ? Papa rasa tidak ada hubungannya dengan isteri barumu," tuan Sunshine gelisah. Kegelisahan ayahnya sempat terekam dengan baik dalam benak Rehan, dia sangat takut jik
Read more
60. Kebersamaan yang indah
Satu-satunya cara yang harus di lakukan Rehan adalah membicarakan masalah ini bersama. Keysa itu sangat religius jadi pasti akan menerima penjelasan suaminya walau sikapnya masih sangat ke kanak-kanakan."Bagaimana jika kita ajak Keysa berbincang bersama?" tanya Rehan."Ah kau ini, bicarakan berdua dulu baru libatkan orang tua. Mengapa kau kembali seperti anak kecil, menikah dengan gadis remaja bukan berarti mengabaikan kedewasaan kita. Pastikan setelah semua baik-baik saja, barulah ajak mama dan papa. Dan juga kalian perlu melaksanakan resepsi agar semua orang tahu jika kau sudah menikah.""Baiklah pa, terima kasih masalah resepsi nanti saja. Aku pulang dulu, entah apa yang dilakukan Keysa dan mama di luar."Rehan dan tuan Sunshine keluar dari kamar, mereka sama-sama mencari keberadaan isterinya masing-masing.Ternyata Keysa dan ibu mertua sedang membuat adonan roti, Keysa memang hobi membuat kue, dia terlihat sangat antusias membuat adonan, bahkan dia tak perduli dengan tepung yang
Read more
PREV
1
...
45678
...
10
DMCA.com Protection Status