All Chapters of Perjalanan Kultivasi Sang Immortal: Chapter 71 - Chapter 80
298 Chapters
70. Dewa Penolong
"TUNGGU!"Teriakan kencang disertai munculnya sosok yang berwibawa di tengah-tengah pertarungan antara Wu Tian dan Xiuyin.Sosok ini turun dengan indahnya dari atas langit."Paman Cao!" seru Wu Tian terkejut sekaligus gembira. "Bagaimana paman bisa mengetahui kami ada di sini?" "Bocah Zhou yang mengatakan kalau kalian sedang terancam bahaya di sini!" sahut Wu Cao."Kakek tua ... jangan ikut campur urusanku!" seru Xiuyin yang sudah tidak menghargai Wu Cao lagi."Xiuyin! Tidak kusangka kalau kamu akan terjerumus sampaai separah ini!" sahut Wu Cao."Apa yang kulakukan bukanlah urusanmu! Pulang saja ke tempatmu dan jangan campuri urusanku!" seru Xiuyin lagi."Selama keselamatan Wu Tian terancam, aku tidak akan membiarkanmu bertindak sesuka hatimu, Xiuyin!" seru Wu Cao."Hadapi aku, kakek tua! Jangan salahkan aku untuk membunuhmu!" sahut Xiuyin. "Balthazar, bakar habis semuanya!"Nagaa Balthazar langsung bereaksi dengan perintah Xiuyin untuk mengeluarkan semburan api hitamnya.menjadi"Sei
Read more
71. Jenius Bela Diri Terhebat - I
"Pak Tua ... sesama Jenius Bela Diri, aku sarankan kamu minggir saja dan jangan menghalangiku!" seru Xiuyin.Jenius Bela Diri ini memang hebat karena sanggup menahan semua serangan Wu Cao yang cukup dasyat."Kemana sopan santunmu, Xiuyin? Tadinya kukira kamu akan menjadi Cultivator terhebat dari lima keluarga besar," ujar Wu Cao."Tidak perlu memujiku, Pak Tua! Kamu tidak percaya kalau keponakan emasmu, Wu Tian bisa menjadi Cultivator terhebat?" ejek Xiuyin.Wu Cao benar-benar marah dan menyayangkan talenta hebat seperti Xiuyin terjerumus ke dalam rayuan Mao Xiang untuk bergabung ke dalam kegelapan.Sikap Xiuyin juga semakin kurang ajar, sangat berbeda jauh dengan sikapnya sebelumnya."Belum terlambat untuk menyerah dan meninggalkan kegelapan, Xiuyin! Aku akan melatihmu menjadi Jenius Bela Diri Terhebat apabila kamu meninggalkan jalan kegelapan ini!" bujuk Wu Cao."Buktikan dahulu padaku kalau kamu adalah Jenius Bela Diri Terhebat, Pak Tua! Buat apa kamu mengajariku kalau mengalahkank
Read more
72. Seiryu vs Balthazar - I
Langit yang hitam dengan kilatan petir menjadi saksi pertarungan naga terhebat yang pernah terjadi di Negeri Han ini. Balthazar yang terbang dengan gagahnya sedang dikejar oleh Seiryu yang tidak kalah gagahnya. "Balthazar, tidak biasanya kalian peri naga kegelapan muncul di dunia manusia ini!" seru Seiryu. "Hahaha! Aku menyukai gadis yang sedang bertarung ini. Jiwanya sangat murni, jadi cocok nanti untuk menambah kekuatanku!" seru Balthazar. Xiuyin yang begitu mengandalkan Naga Balthazar ini tidak menyadari kalau naga ini perlahan-lahan mengisap hawa murni di dalam tubuhnya lewat hawa kegelapan. Kejadian yang sama seperti yang menimpa Xin Xin. Begitu hawa kegelapan meninggalkan tubuhnya, maka tidak ada lagi yang tersisa untuknya. "Ternyata kamu tidak sungguh-sungguh membimbing gadis ini mencapai kehebatannya sebagai Jenius Bela Diri!" sahut Seiryu. "Buat apa aku membantunya? Aku hanya tunduk kepada Master Darkness Cultivator! Jenius Bela Diri itu hanyalah mainan bagi Master u
Read more
73. Jenius Bela Diri Terhebat - II
Pertarungan yang berlangsung di kaki pegunungan Yin Nan ini idak kalah serunya dengan pertarungan dua naga legenda yang berlamgsung di atas langit. Xiuying yang pertama kalinya tersayat pakaiaannya oleh desiran angin tajam serangan Wu Cao, baru menyadari kalau dia menemukan lawan yang kuat. "Pak Tua! Kalau mau lihat tubuhku bilang saja ... tdak perlu merobek pakaianku dengan seranganmu ini! aku akan membukanya untukmu!" sindir Xiuyin. "Xiuyin ... jaga mulutmu! Beraninya kamu kurang ajar sama paman Cao!" seru Wu Tian penuh kemarahan. "Suka-suka aku! pamanmu yang genit!" sahut Xiuyin. "Sudahlah Wu Tian, jangan diladeni perkataan Xiuyin itu. Kamu lihat, pamanmu tidak terpengaruh dengan semua perkataannya," ujar Yueyin menenangkan Wu Tian. Benar saja kata Yueyin. Wu Cao yang sudah mengetahui strategi Xiuyin, tidak menghiraukan perkataan gadis ini. "Menyerah saja, sekarang!" tegur Wu Cao. "Dasar kakek cab*l! Bukannya minta maaf, malahan menyuruh orang menyerah!" seru Xiuyin. "Tida
Read more
74. Seiryu vs Balthazar - II
Api berwujud naga hitam ini meluncur kencang ke arah Naga Seiryu yang memutuskan untuk bertahan, daripada menyerang balik.Saat api naga hitam mulai menbdekati pertahanan Naga Seiryu, tiba-tiba api naga hitam ini berjatuhan ke bawah.BLAAASSST!Sebuah energi blaster dari jarak jauh langsung terpecah begitu mendekati puluhan api naga hitam ini dan menghancurkannya dalam sekejab."Siapa yang berani menghancurkan api naga hitamku?" tanya Naga Balthazar, yang terkejut serangannya begitu mudah dipatahkan oleh penyerang gelap ini."Aku, Trexis!" seru naga yang kelihatan lebih kecil daripada Naga Balthazar dan Naga Seiryu."Kamu? Tidak mungkin?" sahut Naga Balthazar tidak percaya.Tidak mungkin naga kecil ini bisa mengeluarkan energi yang begitu dasyat, yang hanya sekejsb menghancurkan seluruh serangannya."Tidak mungkin katamu? Kenapa tidak mungkin?" tanya Trexis."Naga sekecil dirimu tidak mungkin bisa mengeluarkan energi sebesar itu!" sahut Naga Balthazar."Bagaimana kalau aku bilang Naga
Read more
75. Siapa Yang Terhebat?
Gunung Yin Nan yang sudah ratusan tahun tidak aktif, kembali menyemburkan lahar dan ledakan besar yang memuntahkan batuan panas serta kepulan asap. Bahkan letusan gunung berapi ini seperti kejadian saat Naga Dewa Fuca Long melesat keluar dari dalam gunung berapi tempatnya tinggal selama ini. Letusan api lahar yang meletup-letup ini bagaikan semburan api naga yang tiada habisnya, dengan hujan batu dan api yang melanda sekitarnya. Tapi tidak bisa menyentuh area tempat pertarungan dua Jenius Bela Diri yang sepertinya sudah mencapai tingkat akhir. Pertarungan antara dua Jenius Bela Diri yang hebat pada masanya masing-masing ini telah membangkitkan kekuatan energi gunung berapi yang telah lama padam ini. BRAAAK! Tubuh Wu Cao yang terlempar oleh serangan Xiuying sehingga terkapar tidak bisa bangkit lagi, mulai diselimuti armor keemasan yang membuat dirinya tampak gagah walaupun usianya sudah tidak muda lagi. Wu Caao masih berusaha melindungi dirinya dari serangan Xiuyin apabila gadis
Read more
76. Misteri Xiuyin
"Siapa dirimu?" tanya Xiuying kepada bayangan hitam yang menemuniya di kaki pegunungan Yin Nan. Saat itu Xiuying masih dalam kesedihan mendalam karena tidak dihargai kehebatan ilmu dirinya oleh ayahnya sendiri. "Aku kecewa padamu, Xiuyin! Kehebatanmu tidak sebanding dengan kehebatan keluarga besar lainnya, apalagi dibandingkan dengan keluarga besar Wu, yang selalu melahirkan cultivator terhebat!" ujar We Xiubun, ayahnya Xiuyin. "Apa kesalahanku, ayah?" tanya Xiuying memberanikan diri. "Kesalahanmu adalah karena kamu bukan anak laki-laki yang bisa dibanggakan seperti keluarga besar lainnya. Sehebat apapun dirimu akan kalah pamor dengan kehebatan keluarga besar lainnya. Memalukan keluarga Wei saja! seru Wei Xiubun. Xiuyin tidak banyak membantah ayahnya, dan langsung pergi ke tempat kesukaannya di kaki pegunungan Yin Nan. Dia suka berinteraksi dengan Spirit Beast yang selalu memberikan kekuatan untuk berkultivasi. "Aku, Mao Xiang! Lebih dikenal sebagai Darkness Cultivator!" sahut b
Read more
77. Dewa Jenius Bela Diri
"Wu Tian!!!" seru Wu Cao, "Tunggu apa lagi!"Wu Cao terus mendesak Wu Tian untuk melumpuhkan Xiuyin yang masih terdiam dan termenung di tengah pertarungan."Wu Tian, saatnya melumpuhkan Xiuying!" ujar Yueyin."Kenapa bukan kamu saja yang melumpuhkan Xiuying? Aku tidak bisa melakukannya!" tegas Wu Tian.Yueyin langsung berusaha menyerang Xiuying.BUUUM!Yueyin terpental oleh sesuatu yang tidak tampak yang melindungi Xiuying.Ledakan besar yang terjadi saat serangan Yueyin mengenai pelindung energi Xiuyin ini menyebabkan luka yang cukup parah pada diri Yueyin."Sekarang semuanya terserah keputusanmu, Wu Tian!" ujar Yueyin.Xiuyin masih tampak bergelut dengan pikirannya sendiri, tapi keadaan itu tidak akan lama.Wu Tian masih tampak ragu untuk menyerang Xiuyin yang menurutnya tidak dalam posisi bertarung.*****"Wu Tian!"Terdengar oleh Wu Tian suara Trexis tapi naga ini tidak kelihatan olehnya."Kamu kemana Trexis?" tanya Wu Tian."Ada yang harus kubicarakan denganmu, tapi bisakah kamu
Read more
78. Kebaikan Atau Kejahatan?
Wu Tian kembali ke tempat pertarungan bersama Naga Trexis."Kamu kemana, Wu Tian?" tanya Yueyin."Aku tadi sekilas mendengar suara Trexis, jadi aku pergi mencarinya!" ujar Wu Tian.Yueyin memandang Wu Tian dengan rasa tidak percaya."Kamu meninggalkan kami di sini hanya karena ingin mencari Trexis? Bagaimana kalau Xiuyin sampai menyerang kami yang sudah tidak berdaya ini?" seru Yueyin."Tapi kan Xiuyin tidak menyerang kalian? Dia hanya termenung saja dari tadi!" ujar Wu Tian."Bagaimana kalau tadi dia sudah sadar dan menyerang kami berdua?" tanya Yueyin yang merasakan ada yang disembunyikan oleh Wu Tian."Sudahlah! Sekarang bagaimana tindakan kita selanjutnya?" tanya Wu Tian."Xiuyin tidak bisa disentuh dan kelihatan seperti sedang kebingungan. Lebih baik kita tinggalkan saja dia untuk sementara ini. Tidak ada lagi yang bsa kita lakukan! Entah apa yang sedang terjadi pada dirinya!" ujar Yueyin."Paman Cao, bagaimana menurutmu?" tanya Wu Tian kepada pamannya yang masih terluka."Kalau
Read more
79. Pengakuan Zhou Chen
"Wu Tian ... apa sebenarnya yang terjadi? Kenapa Zhou Chen sekarang bisa sampai gemetaran seperti itu?" tanya Wu Cao saat Wu Tian kembali ke rumah keluarga besar Wu.Tidak sedikit pun Wu Cao menyinggung mengenai keadaan Xiuying, yang mmebuat Wu Tian merasa aneh.Zhou Chen tampak meringkuk di sudut ruangan seperti sedang menggigil kedinginan."Zhou Chen tidak kasih tahu paman mengenai kejadian sebenarnya?" tanya Wu Tian."Tidak! Dia pucat pasi dengan keringat dingin saat menggedor-gedor gerbang rumah ini! Dia hanya mengatakan Pegunungan Yin Nan makanya paman bisa ke sana. Setelah itu dia hanya menggigil sambil meringkuk di sudut ruangan!" sahut Wu Cao."Berarti Zhou Chen belum memberitahukan kejadian sebenarnya kepada paman?' tanya Wu Tian."Ada apa sebenarnya? Kenapa Zhou Chen sampai seperti ini?" tanya Wu Cao penasaran."Zhou Chen tidak bersalah, paman Cao! Kelihatannya memang Zhou Chen yang melakukan semua perbuatan yang membuat kekacauan selama ini tapi bukan Zhou Chen pelakunya!"
Read more
PREV
1
...
678910
...
30
DMCA.com Protection Status