Semua Bab Kembalinya Istri Sah sang CEO: Bab 1271 - Bab 1280
1347 Bab
Bab 1271
Selebriti dan putri bangsawan dari berbagai negara, serta orang-orang tersohor lainnya yang biasanya eksistensinya tidak akan pernah dapat kalian bayangkan, kali ini semuanya angkat bicara.Kata-kata mereka penuh dengan pujian untuk Nana, putri bungsu keluarga Tanjaya. Segala macam foto di perjamuan mewah, kapal pesiar mewah, serta merek fashion ternama juga bermunculan.Tentu saja, Nana berdiri di tengah-tengah foto. Dengan begitu, tidak ada keraguan mengenai statusnya lagi. Wajah mereka yang meragukannya langsung tertampar.Nana panjat sosial? Dia sendiri sudah dikelilingi oleh kekuasaan. Nana menyukai mobil mewah? Dengan kondisi keuangan keluarganya, bisa jadi di rumahnya sudah penuh dengan kunci mobil mewah. Nana merayu pria? Dengan tubuh dan wajahnya, yang ada para pria yang terus mengelilinginya dan menunjukkan perhatian padanya.Belum lagi, ketiga kakak laki-lakinya adalah pria terbaik. Setelah tumbuh dewasa dengan dimanjakan oleh pria-pria seperti itu, apakah Nana akan suka ora
Baca selengkapnya
Bab 1272
Pengikut media sosial Nana telah melonjak hingga lebih dari 30 juta pengikut. Ini bahkan sebelum dia mengeluarkan karya apa pun.Nana melihat akun media sosialnya dengan mata terbelalak lebar, lalu dia terkikik sendiri. Di seberang meja makan, Kevin spontan tertawa melihat Nana yang seperti itu, “Senang banget, ya? Mulai sekarang penggemarmu akan meningkat dengan sangat cepat. Kamu akan mencapai posisi paling atas.”“Hehehe, nggak sabar, deh.” Nana tertawa hingga matanya menyipit, lalu dia menatap Kevin dan berkata sambil tersenyum, “Sayang, bagaimana kalau penggemarku sudah lebih dari 50 juta, aku akan lamar kamu, oke?”Kevin seketika tertegun, sepasang mata hitamnya terlihat penuh kebingungan, “Kamu ... lamar aku?”“Iya!” Nana pindah ke samping Kevin dan merangkul tangannya. Kedua matanya berbinar, “Sama seperti Kak Michelle lamar Anji. Kamu suka, nggak?”Kevin menggenggam tangan Nana erat-erat, hingga dia lupa mengendalikan kekuatan tangannya. Ada kegembiraan di matanya yang tidak b
Baca selengkapnya
Bab 1273
Rahasia itu adalah hal yang paling sulit untuk Kevin bicarakan. Masa-masa itu juga merupakan masa yang paling tidak ingin dia ingat kembali.Nana menggenggam tangan Kevin erat-erat. Dia tahu ini pertama kalinya dia menyentuh titik sakit Kevin.“Ceritakan saja padaku,” kata Nana dengan suara lembut. “Terlalu menyakitkan kalau disembunyikan terus di dalam hati.”Menyakitkan? Kevin tidak pernah berani menggunakan kata itu untuk menggambarkan dirinya. Dia yang masih kecil bahkan belum sempat menciptakan banyak kenangan indah di keluarga Orlando. Dia telah diculik oleh Keanu yang gila dan dibawa ke desa yang sangat terpencil.Ibunya Kevin larut dalam kesedihan karena tiba-tiba kehilangan putranya. Teddy, ayah Kevin, pun mencari putranya ke mana-mana. Dia selalu mengira kalau putranya diculik oleh musuhnya.Di saat itu, Keanu pun memprovokasi dan membuat hubungan orang tua Kevin menjadi renggang, juga membuat ibunya Kevin membenci suaminya yang bertanggung jawab atas keluarga besar Orlando d
Baca selengkapnya
Bab 1274
Kevin dibawa kembali ke rumah keluarga Orlando dalam keadaan linglung. Teddy pada awalnya sudah bekerja keras karena istri dan putranya hilang. Setelah mengalami pukulan yang begitu besar, akhirnya dia kehabisan tenaga.Teddy berbaring di ranjang rumah sakit. Dia meletakkan tangan Kevin ke telapak tangan putra sulungnya, Wilson, dan menutup mata untuk selamanya. Pada saat itu, ibunya Kevin belum sempat dimakamkan. Peti mati masih diletakkan di halaman rumah keluarga Orlando. Suara musik duka terdengar begitu memilukan.Itu adalah pertama kalinya penyakit Kevin muncul. Dia berubah menjadi seperti binatang buas, seperti anjing gila, seperti monster yang haus darah. Dia tidak mengenali siapa pun.Wilson yang saat itu juga baru berusia 20 tahun, di satu sisi harus menanggung kesedihan yang luar biasa saat mempersiapkan pemakaman orang tuanya, di sisi lain juga harus melindungi adiknya yang menggila.Pada saat yang sama, Wilson juga harus mengambil alih keluarga Orlando yang berada dalam ke
Baca selengkapnya
Bab 1275
Orang-orang yang berdiri di depan pintu jelas tidak menyangka Nana akan bertanya seperti itu. Setelah tertegun sejenak, raut wajah Eddy tiba-tiba menjadi muram.“Apa yang kamu pikirkan? Kamu takut-takuti dirimu sendiri saja. Sana, cuci mukamu dulu baru keluar.” Setelah mendengar perkataan sang kakak, Nana baru menghela napas lega. Tadinya dia mengira ....Untung saja, itu hanyalah mimpi buruk. Nana pun segera pergi mencuci muka dan mengganti pakaiannya. Setelah itu, dia baru keluar dari kamarnya.Di ruang tamu di lantai bawah, lampu kuning yang hangat menyala. Dua pasangan duduk di sana, tapi atmosfer di sekeliling mereka terasa sedikit berat. Nana spontan menjadi sedikit tegang. Dia berjalan mendekat dan menyapa mereka, lalu bertanya dengan hati-hati, “Ada apa? Ada masalah apa?”“Masalah di Kevin sana,” kata Eddy, “Keanu sudah tertangkap.”Keanu ... sudah tertangkap? Keanu yang telah membuat masalah selama bertahun-tahun itu apakah benar-benar sudah tertangkap? Nana tampak sedikit l
Baca selengkapnya
Bab 1276
Semua orang spontan melihat ke arah datangnya suara. Mereka pun melihat Michael yang memakai mantel hitam dan dikelilingi aura gelap sedang berjalan mendekat.“Kak Michael ....” Nana tampak sedikit terkejut.Darren juga menatap Michael dan bertanya dengan heran, “Michael, kenapa kamu pulang?”“Masalah sebesar ini, mana mungkin aku nggak pulang?” Michael berkata dengan tenang. Dia melepaskan mantelnya, pelayan mengambilnya dan menggantungnya di samping.Michael berjalan mendekat dan membalas tatapan Eddy, lalu berkata, “Kak Eddy, aku terus perhatikan urusan Keanu. Kali ini aku juga temukan beberapa petunjuk, makanya aku bergegas pulang.”“Apa yang kamu temukan?”“Penyakit Kevin.” Michael menatap mata Nana dan mengucapkan kata per kata, “Bukan mental Kevin yang nggak stabil, tapi ada orang yang melakukan sesuatu pada tubuhnya.”“Apa?” seru Nana kaget.Ekspresi wajah Eddy dan Darren juga berubah pada saat yang sama. Mata mereka memancarkan rasa tidak percaya, juga ada sedikit kecurigaan.
Baca selengkapnya
Bab 1277
Wajah Eddy, Darren dan Michael penuh dengan kesedihan. Tatapan Nana menjadi kosong dan bingung.Nana pernah mendengar tentang ibunya. Karena ibunya dikendalikan oleh chip tersebut, ibunya hampir melakukan sesuatu yang tak dapat diperbaiki. Sehingga ibunya tidak dapat menerima hal itu, akhirnya sang ibu putus asa dan lari dari rumah lalu menghilang. Saat itu, sang ibu belum mengetahui kalau dirinya sedang hamil.Setelah ibunya jatuh ke tangan orang jahat, tidak hanya perutnya dibelah dan anaknya diambil secara paksa, dia juga dijadikan sebagai bank darah selama tiga tahun. Meski lolos dari kematian, tubuh ibunya telah rusak total.Itu sebabnya, selama beberapa tahun ini ayahnya membawa ibunya bepergian ke luar negeri untuk memulihkan diri. Saat itu, seluruh darah ibunya diganti dan separuh nyawa ibunya telah hilang. Ibunya hampir tidak dapat diselamatkan. Hingga akhirnya rahasia chip tersebut terpecahkan secara tidak sengaja, ibunya baru lepas dari kendali chip tersebut.Kejadian itu me
Baca selengkapnya
Bab 1278
Wilson menatap dingin orang-orang di belakangnya, lalu berkata dengan suara berat dan dingin.“Kembali dan lakukan tugas masing-masing. Urusan rumah utama ada aku yang urus, kalian nggak usah ikut campur. Jika ada ada yang melawan, berarti nggak menuruti aku sebagai kepala keluarga. Kalau begitu, nggak perlu interogasi, nggak perlu penjelasan. Langsung ikuti aturan keluarga Orlando, usir dari keluarga Orlando!”Suara Wilson begitu dingin dan mendominasi. Orang-orang yang tadinya masih ingin membuat masalah seketika memasang wajah cemberut. Mereka pun segera memasang wajah cemberut, lalu menyingkir ke samping.Meskipun masih ada rasa enggan dan amarah di mata mereka, tidak ada yang berani bicara atau menghalangi. Kepala keluarga Orlando yang marah sama menakutkannya dengan Kevin yang penyakitnya kambuh.Oleh karena itu, tidak ada yang berani menimbulkan keributan lagi. Pintu rumah utama pun ditutup kembali.Pengurus rumah tangga berdiri di depan pintu dan berkata kepada semua orang, “Se
Baca selengkapnya
Bab 1279
Wilson juga berhenti memancing emosi ketiga putra keluarga Tanjaya. Karena “adik iparnya” sudah membantunya bicara, dia pun tidak meneruskan topik tersebut, melainkan berkata dengan tenang, “Pak Michael benar, kali ini chip di dalam tubuh Kevin telah diprogram untuk jarak jauh.”“Semakin jauh Kevin berada dari Keanu, semakin besar pengaruh chip di dalam tubuhnya. Semakin dekat dia dengan Keanu, kondisinya akan lebih baik sedikit. Tapi mereka juga nggak bisa dibiarkan tinggal di ruangan yang sama. Kalau nggak, aku takut Kevin nggak akan bisa menahan kebenciannya sendiri dan langsung membunuh Keanu.”“Nggak masalah kalau Keanu mati, tapi metode pengoperasian chip masih berada di tangannya.” Mata Wilson memancarkan kebencian yang kuat, “Jadi, aku mau nggak mau harus biarkan dia tetap hidup dan Kevin harus menderita dulu. Tunggu sampai aku temukan solusi untuk masalah ini.”Semua orang spontan terdiam. Eddy mengatupkan bibirnya. Sesaat kemudian, dia baru berkata dengan suara tercekat, “Sej
Baca selengkapnya
Bab 1280
Namun, orang-orang yang ada di sana bukanlah orang suci. Keyakinan yang selalu mereka junjung tinggi yaitu, darah dibalas dengan darah!“Kita harus cepat, sekarang juga kita boleh ambil tindakan.” Eddy mengancing lengan bajunya dengan gerakan yang elegan. Namun, sorot matanya penuh dengan niat membunuh saat berkata, “Orang kami akan beraksi dengan kekuatan penuh dan menggali dari dalam kegelapan. Perusahaan di seluruh dunia yang di bawah naungan Tanjaya Group juga akan mengalokasikan sebagian dari kekuatan mereka untuk menyelidiki dari aspek bisnis dan politik. Kita pasti bisa temukan dalang di balik masalah ini.”“Untuk modifikasi chip serahkan saja padaku. Laboratorium aku sudah lama nggak melakukan kegiatan besar. Aku sangat menantikannya.” Sorot mata Darren juga penuh dengan kesuraman.Sedangkan Michael lebih sederhana, “Aku langsung tinggal dengan keluarga Orlando,” kata Michael, “berikan aku satu komputer, aku akan gali semuanya.”Setelah Eddy dan adik-adiknya melakukan tugasnya
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
126127128129130
...
135
DMCA.com Protection Status