Semua Bab My Baby Husband: Bab 81 - Bab 90
223 Bab
Bab 0081
Karena belum berhasil membuka misteri di balik penusukan yang dialaminya dulu, Rey pun terpaksa melanjutkan sandiwaranya. Dia harus bersedia kembali berkutat dengan buku, kerja kelompok, presentasi, PR, ulangan dan lainnya. Termasuk hari ini, dia dipaksa berpartisipasi dalam bazar yang dibuka untuk
Baca selengkapnya
Bab 0082
Rey terdiam. Dia bahkan mengabaikan Nuna yang bertanya. Matanya hanya fokus pada orang yang dia lihat dan sebaya dengannya. "Farel," ucap Rey akhirnya. Dia bahkan semakin mengamati pria yang sebenarnya adalah sahabatnya waktu sekolah dulu. "Jadi namanya Farel?" ulang Nuna. Rey mengangguk, lantas
Baca selengkapnya
Bab 0083
Karena penasaran, sepanjang bazar Farel memutuskan terus mengawasi Rey. Dia benar-benar tidak percaya, apa mungkin amnesia seperti itu ada? Dan juga bisa selamat dari penusukan itu sungguh mustahil. Dia bahkan menyaksikan sendiri saat Rey bersimbah darah. Sementara Rey, dalam kesibukan melayani pem
Baca selengkapnya
Bab 0084
Saat perjalanan pulang, Rey tidak mengoceh seperti biasa, tak juga bermain gadget seperti biasanya. Pria dewasa berbalut seragam olahraga itu hanya memalingkan muka keluar jendela menatap jalanan yang sama sekali tidak menarik minatnya. Beberapa kali dia menghela napas berat, tentu saja suara itu me
Baca selengkapnya
Bab 0085
Sementara itu, di waktu yang sama tapi berbeda tempat dengan Rey dan Bumi, Yota dan Aryan sedang duduk bersebelahan. Di depan mereka ada sebuah kaca besar dan hanya ada beberapa lubang kecil di bawahnya. Keduanya saling berpegangan tangan menunggu sang ibu keluar dari bilik jeruji besi. "Apa kamu y
Baca selengkapnya
Bab 0086
"Aryan, kenapa kita ke sini?" tanya Yota. Dia meronta tapi cekalan tangan saudara kembarnya itu membuatnya tak kuasa melawan. Dia terpaksa mengikuti langkah kaki sang abang. Sekarang keduanya sudah berada di dekat meja prasmanan sebuah rumah makan Padang. Para karyawan bahkan saling berbisik meliha
Baca selengkapnya
Bab 0087
"Aryan! Tenanglah. Jangan begini ...." Entah sudah keberapa kali Yota menenangkan Aryan. Akan tetapi tetap saja mendapatkan penolakan. Sang abang benar-benar telah diselimuti kemarahan sekarang. Aryan bahkan tanpa ragu menepis terus tangannya saat mencoba menghentikan. Mendadak dia menyesal mengata
Baca selengkapnya
Bab 0088
"Apa katamu? Apa sekarang kau sedang mengancamku?" tanya Farel. Mukanya merah padam dengan rahang mengetat kuat. Tangannya juga menggenggam erat ponsel yang ada di tangan. "Halo! Ha-halo!" Farel berteriak, dia bahkan beberapa kali melihat layar, lalu menempelkan kembali benda pipih itu ke telinga.
Baca selengkapnya
Bab 0089
"Maaf telat," kata seseorang berpenampilan urakan, sosok laki-laki tua berusia empat puluh lima tahun yang kesuluruhan tubuhnya hampir dipenuhi tato. Dia menatap ke arah Farel yang duduk bersedekap. Dia bahkan mengabaikan Farel yang menatap dengan tatapan membunuh. "Boleh aku duduk sekarang?" tanya
Baca selengkapnya
Bab 0090
Gemerlap pesta di sebuah aula hotel berbintang lima menyilaukan mata tamu undangan. Bunga, balon, lampu kerlip dan beberapa hiasan pun memenuhi tempat itu. Semua dihias begitu apik. Musik dan tatanan makanan serta minuman pun seakan menambah semarak dan euforia. Di sana ada Prita yang menjadi ratun
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
7891011
...
23
DMCA.com Protection Status