Share

Donal bebek kalah pamor( 10)

Aku bernyanyi sambil berteriak melampiaskan rasa yang ada dihati ini, untung saja bangunan rumah ini kokoh, kalau tidak sudah gubrak, karena efek suara teriakan lagu yang ku nyanyikan menggema seperti memakai sound system dengan volume high.

Mama kini menutup telinganya sambil memerintahkan padaku untuk berhenti.

Setelah puas melampiaskan isi hati, ku jatuhkan tubuh ini di atas spring bed, seperti orang pingsan yang tak bisa menopang sendiri badannya. Tubuhku terhempas cukup keras, tapi nggak sakit tentunya.

Napas terengah-engah, tangan ku telentang. Ah, lumayan cukup bisa mengurangi beban yang ada dihati ini.

Bola mataku mengerling mencari sosok mama. Rupanya beliau masih duduk di atas spring bed tempat tidur ternyaman ku kini tangannya sudah tidak menutupi telinga.

"Benar-benar gila kau, Danu!" umpat mama menggeleng kepala, tangannya menepuk kening gaya khas ala capek deh.

"Akan lebih gila jika aku hidup tanpa Zahra, Ma." Aku langsung bangkit dari rebahan.

"Mama, pliiiiissss deh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status