Share

108

“Nasya, aku tak pernah mau ikut campur dengan masa lalu kalian. Aku tau kamu dan Fahry punya hubungan seperti apa dulunya, dan itu bukanlah urusanku. Namun sekarang menjadi urusanku ketika kamu masih menyimpan foto-foto mesra kalian dan bahkan video haram kalian di ponselmu. Lalu kamu akan selalu melihat itu, sementara Mas Fahry sekarang sudah menjadi suamiku. Kamu bahkan menggunakan videomu itu untuk mengancam suamiku dulu kan? Bagaimana mungkin aku tak ikut campur, Nasya?”

Aku meraung, melempar ponselku ke dinding hingga benda itu pecah berkeping-keping. Tak ada gunanya berdebat dengan Tania yang selalu merasa dirinya benar. Tak ada gunanya juga aku masih memiliki ponsel itu, toh semua kenanganku yang ada di sana telah hilang.

Saat itu Roy hanya menatapku iba. Roy, sekali lagi hanya Roy yang ada di saat aku merasa sudah tak sanggup lagi menghadapi semua masalahku. Ia dengan sabar membersihkan pecahan-pecahan ponselku. Bahkan beberapa hari kemudian membawakan ponsel baru untukku yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status