Share

Bab 68

“Assalamualaikum, Pak.” Albany mengucap salam ketika melihat orang yang ingin ditemuinya. Pak Hasan sedang asik memberi makan ayam di halam belakang yang menyambung dengan perkebunan, hanya saja diberi pembatas pagar yang terbuat dari ram kawat.

“Waalaikumsalam,” jawab Pak Hasan seraya menoleh pada orang yang menyapanya.

“Eh, Nak Al. Ada apa pagi-pagi ke sini?” ujarnya masih menaburkan potongan beras pada ayam-ayam yang mengerubutinya.

“Ayo duduk sini,” ajak lelaki sepuh itu seraya melangkah menuju bale-bale tempatnya beristirahat sambil melihat riuh ayam dan kolam ikan.

“Bu … tolong buatkan kopi buat Bapak sama Al, ya!” teriaknya dengan suaranya yang khas. Lembut menenangkan.

“Tidak usah repot-repot, Pak. Saya sebentar lagi mau ke kebun,” ujar Albany yang sudah duduk di sebelah Pak Hasan.

“Nggak repot, kok, Cuma kopi saja,” timpalnya lagi dengan kekehan khasnya sambil mengusap janggut.

“Kebetulan, Bapak juga ada yang ingin dibicarakan dengan Nak Al. Mungkin ini agak prbadi, tapi … B
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status