Share

Pilihan

Ayah Zarhan tiba - tiba bertepuk tangan. Rara mengangkat alisnya bingung. Sedangkan Naren, hanya menatap pria di depannya.

“Iya kamu pintar. Alasan yang kamu beritahu pada Ayah tak akan mempan pada Ayah,” balas Ayah Zarhan.

“Terus kenapa?” tanya Rara bingung.

“Ayah sudah menduga kamu akan menjawab dengan cerdas,” balas Ayah Zarhan.

“Itu artinya Naren gak akan digantikan?” tanya Rara semangat.

“Ayah hanya ingin membuat kamu aman. Ayah berencana untuk memberikan pengawal selama Naren sakit,” jelas Ayah Zarhan menatap Rara dan Naren bergantian.

“Kenapa aku harus dikasih pengawal lagi?” tanya Rara melirik Naren sekilas.

Ayah Zarhan terdiam beberapa saat. Pria setengah abad itu sudah menduga putrinya akan menolak usulnya.

“Sebentar lagi Naren sehat kok,” sambung Rara.

“Kamu ke sekolah tanpa pengawalan rasanya berbahaya,” ujar Ayah Zarhan.

“Tapi, ada Jevan dengan Sandra. Aku akan nempel sama mereka,” janji Rara.

“Kamu itu tak mau di jaga pengawal selain Naren?” tanya Ayah Zarhan.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status