Share

Bab 70

Spontan pandangan Bu Soni mengarah ke sebelah. "Lho, Bu Dar udah di sini. Perasaan tadi saya liat njenengan lagi di belakang. Tadi bikin apa, Bu Dar? Kok saya liat njenengan ke arah belakangnya Tante Dewa."

Seketika aku menoleh ke arah Dewa dan suamiku itu juga ternyata menatapku. Kami pun saling pandang sesaat, lalu mengalihkan pada diri masing-masing.

"Itu lho, saya nyari ayam. Pas saya liat ayamnya masuk ke halaman belakangnya Bu Dewa. Kalau saya gak liat tadi, terus saya gak tau ya bahaya. Bisa-bisa ayam saya ilang," jawab Bu Dar dengan nada sewot. Matanya celingukan ke sana kemari.

Ternyata benar, yang dilihat Dewa tadi memang Bu Dar. Aku sejenak menyeringai. Bisa-bisanya masuk halaman rumah orang tanpa permisi. Dasar tetangga aneh.

"Ya udah, kita pamit dulu. Nanti kesorean." Akhirnya Dewa mendekatiku dan mengajak pulang.

"Oke lah. Saya pamit dulu, ya ibu-ibu. Besok ketemu lagi," basa-basiku. Sekilas kulihat raut wajah Bu Dar masam sambil melengos. Mungkin dia kesal karena kami t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status