Share

78. Mengikuti Kata Hati

Jakarta, 15 April 2018

Andra meminta izin menumpang ke kamar kecil. Gadis itu membasuh dan membersihkan wajahnya di wastafel. Dari pantulan di cermin Andra bisa melihat betapa kacau penampilannya.

Gadis itu menertawai bayangannya sendiri. Pantas saja Bram bilang Andra seperti panda. Setelah beberapa saat mematut diri, gadis itu juga memutuskan untuk mengurai rambutnya.

Ketika Andra kembali, Bram menatapnya sambil tersenyum. Andra terlihat lebih segar sekarang.

“Kamu belum menjawab pertanyaanku,” resah Bram ketika Andra sudah kembali duduk di sisinya. “Apa karena menurutmu ada yang kurang?”

Bukan tanpa alasan Bram menanyakan hal itu. Sebenarnya, lelaki itu sudah menyiapkan semua. Namun, dia malah melupakan apa yang seharusnya dibawa saat mengajak Andra makan malam. Ketika Andra berpamitan ke kamar kecil tadi, Bram bergegas kembali ke mobil dan mengambil sesuatu yang disembunyikannya.

Andra menggeleng. “Tidak ada yang kurang. Memang apa?”

Pikiran gadis itu jadi menerawang. Dia terin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Kharem Nisya
ambyar langsung moment nya ..he he
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status