Share

Bab 37. Naya Hamil

"Naya, ayo pulang. Buat apa kamu disini?" Ibu menarik tanganku dengan sekuat tenaga yang dia punya. Tangan ini dicengkeram sampai kukunya seakan menancap kedalam dagingku. Sakit.

Tapi sakit ini tidak seberapa dibandingkan perbuatan mas Bayu. Secara tidak langsung dia sudah menghina diri ini. Seakan aku ini wanita yang tidak becus melayani suami. Seakan aku ini tidak bisa memuaskan suamiku.

"Bu, tolong lepas. Tangan Naya sakit!" Aku berusaha melepaskan tangan ibu yang terus saja menyeret tubuh hampir keluar dari dalam rumah.

"Bu, Naya bukan anak kecil lagi. Tolong hargai diri ini sedikit saja!" aku terus saja memohon tetapi ibu seakan tidak memedulikannya.

"Hargai? Apa yang kau ketahui tentang harga diri Naya? Kau lihat suamimu itu! Apa dia menjaga harga dirimu? Kamu tau perbuatan dia itu telah menginjak-injak harga dirimu? Ibu baru narik tangan kamu aja sudah kamu bilang gak menghargai kamu. Lakimu itu apa?" Ibu sangat marah saat mengetahui peristiwa yang menimpa suamiku. Beliau mer
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status