Share

21. Mulut Serigala

Happy Reading

*****

"Om Yoyo kok tahu rumahnya Kakak?" tanya Oza dengan wajah lucu.

Menoleh pada Ayumi, lelaki yang dipanggil Om Yoyo oleh Oza mengerutkan keningnya. "Sejak kapan Oza jadi adikmu?" tanya Yovie pada mantan karyawannya.

Lelaki yang membuat Ayumi terkejut tadi memang mantan bosnya yang tiba-tiba saja muncul.

"Apa, sih, Pak." Ayumi berjongkok di samping Oza. "Sayang, kakak mau nerusin pesenan kue tadi, ya. Kamu main di sini sama Pak Yovie dulu. Tidak lama, kok."

Oza mengangguk patuh. Tangan Ayumi menyentuh kepala si kecil dan mengacak rambutnya penuh kasih sayang. Tak lupa, gadis itu juga memberikan satu kecupan di pipi.

Yovie menatap pada Ayumi penuh misteri. "Masak Oza aja yang dapat ciuman. Aku gimana?"

"Pak!" protes si gadis sambil melirik si kecil. Seolah mengatakan bahwa Yovie tidak boleh bicara seperti itu di hadapan anak-anak.

"Lho, memangnya kenapa? Aku kan juga berhak dapat hadiah seperti dia. Aku sudah setuju untuk mengajaknya main."

"Terserah Bapak, tapi saya t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status