Share

Bab 73

Jemima terdengar ketakutan.

“Tunggu saja, saya hanya memastikan bahwa Anda berada di ruangan ini dengan aman,” jawab Egan lagi, berusaha meyakinkan wanita itu.

“Kami pergi dulu, sebaiknya Anda beristirahat,” lanjutnya, namun Jemima tak terdengar bersuara lagi. Hanya saja, sayup-sayup terdengar suara wanita itu menangis terisak.

“Ayo Miller, aku sudah selesai,” lapor Egan sambil menekan earphonenya, mau tak mau dia harus meninggalkan wanita itu sendirian.

Miller masih terdengar bertukar kata-kata, pria itu terus mencari alasan untuk menolak masuk meskipun keluarga Sullivan menyuruhnya duduk untuk sebentar saja.

“Maaf, Tuan, Nyonya, dan… nona Shania. Saya tidak bisa masuk malam-malam begini, jika berkenan mungkin besok siang saya akan bertamu lagi.”

“Wah, Anda sungguh pria yang sopan dan baik ya,” puji Bela dengan mata berbinar.

“Anda juga ingat nama saya,” sahut Shania sambil malu-malu sampai-sampai Miller jijik melihat kelakuan wanita itu yang berbanding terbalik saat berbincang denga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status