Share

Terjebak di Alam Barzah

Bab 26

Tio benar-benar tak sanggup lagi berada dalam gang ini. Kami belum mati, tapi seakan merasakan penderitaan ruh-ruh yang sudah meninggal.

Dengan kesulitan napas, kami akhirnya berhasil keluar.

Situasi di luar gang tidaklah lebih baik, setidaknya ada oksigen untuk kami memperpanjang napas ini.

Ini baru dua gang yang kami masuki. Masih ada banyak gang lagi, dan sudah pasti akan lebih sadis kondisinya.

"Ampun, Bon. Aku nyerah berada di sini. Kalau kau berniat mengunjungi semua gang, sebaiknya batalin saja. Kekuatan spiritualku jauh di bawah levelmu. Aku pasti mati duluan." Tio sesenggukan.

Ia menekan dadanya yang kesakitan ... setelah itu ia menangis terisak.

Aku merasa serba salah. Sejujurnya, ingin sekali melihat semua gang yang ada. Aku penasaran, dimanakah gang yang menampung dukun-dukun sepertiku. Dan seperti apa penderitaan mereka di dalamnya?

Ah, si Tio semakin deras saja tangisannya. Membuatku jadi tak tega.

Aku mengusap pucuk kepala Tio. Untuk pertama kalinya bersikap p
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status