Share

Jangan berikan napasmu lagi...

“Daffin….”

Ervan melompat ke kapal tersebut dan segera menendang tubuh Lodra dari Adhira. Dia melepas jasnya dan melingkupi tubuh ringkih ini dari udara laut. Lalu dengan lengan bajunya dia mengusap darah yang bercucuran di bibir dan hidung Adhira. Dia juga melirik miris ke arah bahu Adhira yang terdapat bekas gigitan itu.

“Hira, aku datang. Aku bersamamu sekarang.”

Adhira menatap ke arah Lodra yang masih menelungkup itu dengan pandangan seram. Ervan langsung menutup matanya dan mendekap Adhira dalam pelukannya. Sekujur tubuhnya masih gemetar hebat. Dia tak kuasa membuat dirinya tenang. Ketakutan dan bayang-bayang hitam masih bergelung di pikirannya.

“Daffin, lepaskan ini….”

Ervan melihat pergelangan tangan yang masih terborgol itu telah dilumuri darah. Dia memberontak dengan sangat keras hingga gelang besi itu menggesek sampai ke tulang tangannya.

“Aku akan melepasnya. Aku akan membawamu pergi.”

Kepanikan menjalari Adhira. Dia tak berhenti menarik tangannya dari borgol. Sementara Erv
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status