Share

Panik 2

"Bapak?!"

Pak Ridho jatuh tak sadarkan diri, tubuhnya menabrak pintu kamarnya. Kinan yang panik berusaha membangunkan bapaknya.

"Kinan, cepat minta bantuan sama tetangga, Nak. Kita harus segera membawa Bapak ke rumah sakit terdekat!!" seru Bu Rina tak kalah paniknya.

Nampak Bagas sudah pergi mengendarai motornya. Sedangkan Ranti masih melambaikan tangan ke arah lelaki yang membuatnya mabuk kepayang itu.

Melihat Kinan berlari dengan menangis, Ranti lantas menegurnya.

"Ngapain sih pakai nangis segala, nyesel kan tahu Bagas udah serius sama aku?" cibir Ranti dengan senyum mengejek.

Kinan tak mempedulikan Ranti yang mencibirnya. Dia fokus mencari pertolongan dari tetangga disekitarnya.

"D*sar bocah gemblung!! Malah lari-larian sambil nangis kayak syuting film india saja," omel Ranti yang tak mengetahui kondisi bapaknya.

Kinan berlari mencari bantuan ke tetangganya. Tanpa alas kaki dia berlari dengan air mata yang tak terbend
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status