Share

Kedatangan Zamaan

Alex kedatangan tamu yang sempat dicurigai sebagai pengkhianat. Nayden dan Zamaan menyempatkan diri mampir ke mansion.

“Apa ada alasan khusus kenapa kalian datang ke sini?” Alex meraba pisau yang disembunyikan di dalam celah kaos kaki.

“Jangan berprasangka buruk, Alex. Aku sengaja mengikutimu karena ada bisnis penting yang akan aku bahas,” ulas Zamaan.

Polisi itu tersenyum sembari meminta Nayden membuka isi tas yang menunjukkan sejumlah besar uang, berharap uang itu akan membuat Alex senang.

“Bisnis apa yang kalian inginkan?” Alex memerhatikan Lusi dan Gandhi yang siap siaga berada di pintu masuk ruangan itu.

“Ini bukan tentang kokain atau senjata ilegal. Kali ini aku ingin berbisnis yang baru.” Zamaan memasang resleting tas.

“Tak usah bertele-tele. Ke intinya saja.” Alex tak sabar ingin mendengar apa yang membawa keduanya jauh-jauh dari Bangladesh.

“Aku dengar, prostitusi di Indonesia cukup menjanjikan. Bag
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status