Share

#99 Alasan & Berdamai

Ben berhasil menghubungi Cantika dan meminta wanita itu datang ke rumahnya. Setelah sekian lama tidak merasakan ketegangan dan debar jantung akibat gugup, Ben merasa seperti terjun bebas dari ketinggian beribu-ribu kaki saat menunggu Cantika.

Dia yakin, Cantika datang bukan karena sudah memaafkannya. Tapi wanita itu tipe yang tidak bisa mengabaikan seseorang. Atau ... itu hanya berlaku untuk dirinya? Entahlah. Yang pasti saat ini, Ben hanya ingin cepat bertemu dengan Cantika dan menceritakan masalah yang ada dalam dirinya. Jika orang itu Cantika, dia mungkin bisa memahami.

Ben sedang menuruni anak tangga, hendak menunggu Cantika di ruang tamu ketika mendengar bel rumahnya berbunyi. Saking gugupnya, Ben merasa jantungnya seperti akan meledak. Di mempercepat langkah, bergegas menuju pintu dan membukanya. Tetapi bukan Cantika yang berdiri di sana.

Sialan.

Gara-gara sedang menunggu Cantika, Ben jadi terlalu bersemangat untuk segera membuka pintu tanpa melihat siapa yang datang. Harusny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status