Share

Bicara Soal Selir

Kimberly menoleh dan tersenyum. "Bicara apa? Katakan padaku."

Kimberly memang sangat menunggu momen di mana Yuksel mau bicara padanya. Jujur tentang kekhawatiran yang tercipta jelas di wajah. Yuksel menggenggam tangannya erat.

"Ini soal diriku."

Kereta mulai berjalan membuatnya merapat pada suaminya. "Katakan."

Yuksel menatap dirinya. "Selama ini aku menyembunyikan rahasia terbesar dalam hidupku."

Matanya menatap tangan yang digenggam semakin erat. Kemudian netra terangkat dan saling membingkai dengan Yuksel. Wajah suaminya terlihat sangat serius.

"Bicaralah dengan santai dan nyaman."

Yuksel mengangguk. "Aku adalah cucu dari Raja."

Kimberly mengangkat alisnya. "Ini rahasianya? Bukankah semua orang juga tahu kalau kau cucu dari Raja terdahulu."

"Raja di ibukota Kairi."

Kimberly yang masih belum menyadari langsung mengangguk. "Soal itu semua orang juga--"

Hingga matanya terbelalak. "Apa!"

Yuksel kaget dengan reaksinya yang langsung berdiri dari duduk. Bahkan sempat membentur atas kereta
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status