Share

Bab 67

Dugaanku benar. Dua hari setelah pertemuanku dengan Dito malam itu, dia masih mengunjungiku di apartemen. Ibu jelas menerimanya tanpa ada kecurigaan apapun karena Dito memang berkelakuan baik. Tidak aneh-aneh dan slalu membawa buah tangan untuk Ibu. Kelakuannya yang seperti itu mengingatkan aku dulu saat dengan segala obsesinya. Cinta yang berlebihan kadang membuatku tidak nyaman meski dia baik, selama aku menjadi kekasihnya dia begitu menjaga perasaanku, membuatku berarti dengan caranya dan mati-matian tidak membuatku cemburu.

Sementara sekarang, aku yang menjadi kedua harus mengalah dan tidak punya waktu banyak dengan suamiku sendiri. Keadaan ini sangat berbanding terbalik dengan apa yang aku jalani dulu bersama Dito. Sekarang aku percaya semesta bekerja dengan seadil-adilnya.

"Dito kok dicuekin, Na?" Ibu masuk ke di kamar dengan tampang hendak mencari kesalahan---ku.

"Aku mau kerja, Bu. Ini harus live streaming untuk acara bedah buku. Ada temanku juga, Coki. Kami har
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (11)
goodnovel comment avatar
Kiky Widiyatmoko
gamang sebenarnya ada di tim mana... dito dg cinta tulusnya buat anna tapi juga ga rela anna pisah sama p.ardi.. tapi keadaan tidak memihak mereka,ada istri yg tersakiti. ah manut dalan e ma vi ajalah,galau aku
goodnovel comment avatar
Claresta Ayu
Aku kasian sama Dito. Sebenrny cinta Dito ke Anna itu bner² tulus, bktiny slm ini dy tidak mnyerah mncari keberadaan Anna. Aku lebih setuju Dito sama Anna daripada Pak Ardi. Pak Ardi tukang selingkuh, istri sakit malah d tinggl selingkuh
goodnovel comment avatar
Nia Kurniawati
jangan jangan Ditto tau semau tentang Anna termasuk tentang pak ardi.aku lebih memilih Ditto aja pak Ardi cuma bikin nyesek aja
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status