Share

Nyonya sudah pergi.

Tentu Ramel dibuat bingung! Bella menegaskan bahwa Bara dan Mbok Inem tahu semuanya. Sedangkan sopir dan pelayan itu membantah mengetahui tentang Sinta.

"Kami benar-benar tidak tahu Tuan." Hanya kata-kata itu yang selalu ke luar dari mulut keduanya.

Bella yang kesal, segera meraih pas bunga yang terletak di atas meja lalu melemparkannya ke lantai. Orang yang dipercayainya selama ini telah berkhianat, padahal ia sudah menganggap Mbok Inem dan Bara seperti keluarga.

Tubuh keduanya seketika gemetar melihat Bella mengamuk, wanita yang tengah mengandung delapan bulan itu tidak hanya menghancurkan pas bunga saja, ia juga menyasar semua benda yang ada di atas meja rias.

Amarah Bella yang tak bisa dikontrol membuat Ramel meminta Bara dan Mbok Inem segera pergi dari sana. Setelah itu ia berusaha menenangkan Bella.

"Sayang, kamu tenang ya," ucap Ramel dengan lembut.

Bella memutar kepala, ditatapnya pria tampan itu dengan tatapan tajam. Ia yakin, Ramel tidak akan percaya dengan apa yang ia kata
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Akak Mut MSi Peranap
mulai membosankan. mgkn si admin lagi nonton pacu jalur ni makanya sangt lelet
goodnovel comment avatar
Riris Puji Astuti
uploadnya yg banyak ya kak,semangat bwt penulisnya
goodnovel comment avatar
Lusi Agustina
author irit banget up nya.......padahal saya beli belain beli koin....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status