Share

Tolong bantu aku.

Ramel dan yang lainnya sibuk mencari Bella ke setiap sudut kota, sedangkan orang yang mereka cari saat ini sedang duduk sambil menagis di dalam pesawat. Wanita yang tengah mengandung 8 bulan itu memutuskan untuk terbang ke Singapura.

Bella ingin menenangkan diri di sana sampai ia melahirkan nanti. Ia takut Sinta mencelakai kandungannya, jadi lebih baik menghindar sebelum terlambat.

Setibanya di Singapura, Bryan dan Tania sudah menunggu di bandara. Keduanya memeluk Bella untuk melepaskan rindu yang sudah beberapa bulan ini tidak bertemu.

"Papah," panggil Bella yang langsung memeluk Bryan.

"Sayang, Papah sangat merindukanmu," balas Bryan dengan memeluk putrinya erat.

"Bella juga sangat rindu Papah." Bella melepaskan pelukannya, lalu berpaling memeluk Tania.

Entah mengapa saat memeluk Tania air matanya seketika bercucuran.

"Jangan menagis sayang," ucap Tania.

Bella mengusap air mata dari kedua pipinya sebelum melepaskan pelukannya.

"Bel, Ramel di mana?" tanya Bryan sambil mencari kebera
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Tetesan air
ok kakak. Terima kasih kakak say.
goodnovel comment avatar
Lusi Agustina
tiap hari up...bila perlu Doble up nya..........
goodnovel comment avatar
Lusi Agustina
saya nggak akan bosan,tapi author juga harus kerja keras...nggak boleh bosan nulisnya....okayyy
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status